Senin, 18 Oktober 2010

Sanjak untuk Saritilawah

Kecantikan di balik tirai...
Aura nan anggun di seraut wajah indah...seringai senyum yang tergelincir seketika...seolah panorama hari di musim bunga.

pesonanya, jadi penyejuk hati membungkam kemarahan..
Kecantikan di balik tabir ...
Swaramu itu...ahh...swaramu itu, jernih benar...seperti tetesan embun jatuh dari daun timpa hamparan telaga sepi, kala kutengadah muka di titik perigeum saat langit bersih tampakkan Bima Shakti, duh…Gusti...sempurna sekali
Kecantikan di balik hijab...
Mari kuajak saja kau ke taman-taman RAUDHOH

memijak basahan tanah Djenawi..
memahami isyarat bunga-bunga mekar
dan pucuk-pucuk pepohonan pada tangkai usia kita
Selagi tiupan salesma masih tawarkan kearifan...

hari ini kuingin memelukmu dengan patahan sayap yang mengembang tanpa iringan kesakitan...
rebahkan saja letih...biar kuhisap lelahmu itu, karib dalam dekapan asmarandhana...
Kan kuteriakkan Bayyaati….
Kulentingkan Hijaz...
Kusyahdukan Nahawant...
Dan Kumiriskan Shoba’…
Seraya kulantunkan Maha Syair Ma'al 'Ajam
damai...bersama iringan tembang Qira'at-ku

Tidak ada komentar:

Posting Komentar